Mengintegrasikan Budaya Longko’ Torayan melalui Praktik Pendidikan Berbasis Kearifan Lokal di Sekolah

Main Article Content

Yustus Bawan
Noldy Ferry Leonardo
Efraim Salamba
Melianus

Abstract

This research aims to integrate Longko' Torayan culture with education practices based on local wisdom in schools. Longko' Torayan is a cultural heritage of the Toraja ancestors, which is literally interpreted as the culture of shame. However, this culture is also rich in meaning, emphasizing inclusive values as the foundation of communal life in society. The research method used is a qualitative ethnographic approach. Data collection was obtained through literature studies to understand Longko' Torayan culture. The research results show that the cultural values of Longko' Torayan are not just about the culture of shame but also teach the meanings of loyalty, kinship, honor, maintaining family dignity, tolerance, and work ethic, which can serve as the foundation in educational practices in schools and as a means to introduce, respect, and preserve Toraja culture. The integration of Longko' Torayan cultural wisdom in education can be implemented through curriculum development that includes theory and practice in schools. Thus, this research is expected to provide a foundation for the development of educational practices based on local wisdom in schools, encouraging students to understand, appreciate, and implement the values of Longko' Torayan local wisdom, both in schools and in communal life in society.

Article Details

How to Cite
Bawan, Y., Leonardo, N. F. ., Salamba, E., & Melianus. (2024). Mengintegrasikan Budaya Longko’ Torayan melalui Praktik Pendidikan Berbasis Kearifan Lokal di Sekolah. PEADA’: Jurnal Pendidikan Kristen, 5(1), 48-63. https://doi.org/10.34307/peada.v5i1.123
Section
Articles

References

Agustin, N, & Sadlsabila, U. h. “Peran Teknologi Pendidikan dalam Pembelajaran” 3, no. 1 (2021): 174–184.

Brata, Ida Bagus. “Kearifan Budaya Lokal Perekat Identitas BANGSA.” Jurnal Bakti Saraswati 05, no. 01 (2016): 11–22.

Diks Sasmanto Pasande. “Budaya Longko’ Toraja Dalam Perspektif Etika Lawrance Kohlberg.” Jurnal Filsafat 23, no. 2 (2013): 117–133.

Febriani, Desi Ratna Sari, dan Anita Nengsi Tandi Bua. “Pembinaan Karakter Pemuda Kristiani dalam Perspektif Nilai Longko’ di Era Disrupsi.” Jurnal Teologi dan Pendidikan Kristen Kontekstual 3, no. 1 (2020): 128–144.

Hart, Chris. Doing a Literature Review: Releasing the Social Science Research Imagination. London: Sage Publications, 1998.

Ida, Rachma. Metode Penelitian Studi Media dan Kajian Budaya. Jakarta: Prenada Media Group, 2014.

J.Tammu, dan H.van der Veen. Kamus Toraja-Indonesia. Rantepao: Jajasan Perguruan Tinggi Toraja, 1972.

Kobong, Theodorus. Injil Dan Tongkonan : Inkarnasi, Kontekstualisasi, Transformasi. Jakarta: Gunung Mulia, 2008.

Marjanto, Damardjati Kun, Budiana Setiawan, Siti Dloyana Kusumah, Bakti Utama, Sugih Biantoro, Genardi A, dan Adityo Nugroho. Kearifan Lokal dan Lingkungan. Diedit oleh Emmed J. dan M. Prioharyono. Jakarta: Gading Inti Prima, 2013.

Miftah. “Remaja 17 Tahun Tewas Gantung Diri di Pohon Jambu, Diduga Stres Putus Cinta, Ada Surat untuk Mantan.” Tribunews.com. Tana Toraja, 2020.

Panggara, Robi. Upacara Rambu Solo’ di Toraja. Makassar: STT Theologia Jaffray Makassar dan Kalam Hidup, 2015.

Panggarra, Robi. Upacara Rambu Solo’ di Tana Toraja. Bandung: Yayasan Kalam Hidup, 2015.

Panuntun, Daniel Fajar. “Nilai Hospitalitas dalam Budaya Longko’ Torayan.” In Teologi Kontekstual dan Kearifan Lokal Toraja, diedit oleh Binsar Jonathan Pakpahan, 19–39. Jakarta: Gunung Mulia, 2020.

Panuntun, Daniel Fajar, dan Selvianti. Seni dan Kepemimpinan Pada Masa Pasca Pandemi di Mata Kami. Diedit oleh Daniel Fajar Panuntun. Bandung: CV.Feniks Muda Sejahtera, 2021.

Parende, Arsyad. “2 Pelaku Asusila di Situs Budaya Kandora Dikenai Sanksi Adat dan Wajib Menjalani Ritual ‘Mengkanorong.’” Kareba Toraja.com. Tana Toraja, November 2022.

Pristiwanti, Desi, et al. “Pengertin Pendidikan.” Jurnal Pedidikan Dan Konseling (JPDK) 4.6 (2022).

Ruliati, Sry Muliani, Ricky Ajeng Evaretta, dan Naumi Ambarawati. Penguatan Pendidikan Karekter di sekolah Merdeka. Jakarta: CV. Interactive Literacy Digital, 2021.

Saidah, Karimatus, Kukuh Andri Aka, dan Rian Damariswara. Nilai-nilai Kearifan Lokal Masyarakat Indonesia dan Implementasinya dalam Pendidikan. Diedit oleh Riza Faishol. Banyuwangi: LPPM IAI Ibrahimy Genteng, 2020.

Salewa, Wandrio, dan Mariance. “Budaya Longko’ Toraya Sebagai Etika Sosial Dalam Perspektif Iris Murdoch.” MELO: Jurnal Studi Agama-Agama 2, no. 1 (2022): 22–35.

Sarinah. “Perananan Kearifan Lokal dalam Pendidikan Karakter di Sekolah.” Seminar Nasional Pagelaran Pendidikan Dasar Nasional (PPDN), no. Yogyakarta (2019): 304–307.

Suardana, I Made, Maidiantius Tanyid, Ismail Banne Ringgi’, Abraham Sere Tangulungan, dan Selvianti. Pendidikan Agama Kristen Konteks Indonesia. Bandung: Kalam Hidup, 2013.

Sudim, Ali. Kurikulum dan Pendidikan. Bandung: UPI Press, 2014.

Sugono, Dendy, Sugiyono, Yeyen Maryani, Meity Taqdir Qodratillah, Cormentyna Sitanggang, Menuk Hardaniwati, Dora Amalia, et al. Kamus Bahasa Indonesia. Jakarta: Departemen Pendidikan Nasional, 2008.

Suparman, Tarpan. Kurikulum dan Pembelajaran. Grobongan: Sarnu Untung, 2020.

Tandungan, Edmondus Sadesto, dan Elfran Bima Muttaqin. “Budaya Longko’ dalam Penegakan Kode Etik Anggota DPRD Kabupaten Tana Toraja.” Jurisprudentie 7, no. 1 (2020): 14–29.

Telaumbanua, Arozatulo. “Peranan Guru Pendidikan Agama Kristen Dalam Membentuk Karakter Siswa.” Fidei 1, no. 2 (2018): 219–231.

Untu, Stief Aristo, Christoforus Adri, dan Pieter Koleangan. Kurikulum Pendidikan: Konsep Dasar, Landasan, Komponen, Pengembangan, Implementasi, Evaluasi, dan Dinamika Perkembangannya di Indonesia. Makassar: PT. Nas Media Pustaka, 2022.

W.J.S.Poerwadarmint. Tim Pusat Pembinaan Pengembangan Bahasa, Kamus Besar Bahasa Indonesia. Jakarta: Balai Pustaka, 1996.

Wahyuni, Poppy. Asaku di Rumah Kedua. Diedit oleh Hani Wijayanti. Sukabumi: Jejak Publisher, 2021.

Yani, Ahmad. Mindset Kurikulum 2013. Bandung: ALFABETA, 2014.

Zed, Mestika. Metode Penelitian Kepustakaan. Jakarta: Yayasan Pustaka Obor Indonesia, 2014.